Mengukur Jarak dengan Menggunakan Klinometer dan Konsep Trigonometri

Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi artikel tentang mengukur jarak dengan menggunakan klinometer dan konsep trigonometri

Klinometer adalah alat sederhana yang digunakan untuk mengukur sudut elevasi yang dibentuk antara garis datar dengan sebuah garis yang menghubungkan sebuah titik pada garis datar tersebut dengan titik puncak (ujung) suatu obyek. Pada terapannya, alat ini dapat digunakan pada pekerjaan pengukuran tinggi (atau panjang) suatu obyek dengan memanfaatkan sudut elevasi (Prihandoko, 2007:1). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut:






Dengan menggunakan klinometer akan diketahhui besar sudut elevasi yang kemudian dengan menggunakan tangen dari sudut elevasi tersebut akan diketahui jarak antara dua titik.


Mekanisme pengukuran dapat diterapkan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1)    diperlukan dua orang untuk mengukur, misal si-A dengan si-B
2)    diperlukan sebuah tonggak yang mempunyai panjang yang tetap, misalnya mempunyai panjang 2 meter
3)    si-A berdiri pada titik X dengan membawa klinometer, dan si-B berdiri pada titik Y dengan membawa
       tonggak
4)    Si-A  meneropong kepala si-B dengan klinometer, dan posisi bandul klinometer berada pada 00  untuk
       menentukan bahwa  kedua orang tersebut telah sejajar
5)    si-B meletakkan tonggak di atas kepala, dan si-A meneropong ujung dari tonggak tersebut, kemudian
       melihat pada posisi berapa derajat bandul pada klinometer itu 




Related Post

No comments:

Post a Comment

Search This Blog